Gus Fahrur : Legawa dan Patuhi Arahan Rais Aam

 


SURABAYA, SURYA - Surat Perintah Rais Aam PBNU yg meminta aplikasi Muktamar ke-34 wajib pada laksanakan semua pihak. Pasalnya, sinkron ketentuan organisasi, jabatan Rais Aam adalah komando tertinggi.

Demikian disampaikan Wakil Ketua PWNU Jawa Ti mur, KH Ahmad Fahrur Rozi menanggapi situasi menyusul perdebatan jadwal pelaksa naan Muktamar yg akan berlangsung pada Lampung. Gus Fahrur, begitu beliau disa pa, mengajak semua pihak legawa buat Muktamar digelar dalam 17 Desember 2021 sebagaimana arahan Rais Aam PBNU KH Mifta chul Akhyar. "Rais Am merupakan pemimpin tertinggi & kepala generik yg sebenarnya pada tra disi NU & sangat dihorma ti," istilah Gus Fahrur dikutip pada catatan yg dikirim, Selasa (30/11). Sejatinya, hajat Muktamar hajat begitu akbar sangat ditunggu kalangan Nah dityin. Apalagi sesudah sekian saat ditunda karena pan demi. Tidak pas apabila wajib ditunda lagli Perdebatan mengenal ka pan aplikasi Muktamar telah wajib diakhiri. Gus Fahrur berpandangan se mua wajib mematuhi Rais Aam. Ketua Umum juga Sekjen PBNU wajib bijak menggunakan kedewasaan terkait aplikasi muktamar. Gus Fahrur mengajak un tuk mematuhi arahan berdasarkan Rais Aam. "Menjadi solusi terbaik waktu Nahdliyyin telah lelah menunggu pe laksanaan muktamar yg sudah diundur setahun lebih & tidak ingin menghabiskan tenaga dan saat buat berdebat lagi," ungkapnya. Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Gresik menanggapi dina mika aplikasi maju 17 Desember sinkron arahan Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar, atau permanen 23 De sember. "PCNU Gresik konfiden pada taraf PBNU telah terdapat prosedur yg ditempuh sinkron ketentuan organisasi. PCNU harus mentaatinya. ucap Ketua PCNU Gresik, KH Khusnan All. Disinggung mengenal dukungan terhadap Ketua Umum PBNU petahana KH Said Aqil Siroj & calon lain nya Khatib Aam PBNU KH Yahya Cholil Staquf, PWNU/ PCNU menjadi pemilik bunyi absah-absah saja menaruh dukungan & pilihannya secara bertanggung jawab tanpa menafikan potensi yg lain.
Semua merupakan tokoh tokoh hebat pada NU & pada global global. "PCNU Gresik melihat bahwa Tokoh yg telah ada masing ma sing mempunyai peluang, po tensi & kapasitas pada posisi Pimpinan (Ketum)," terasnya.

Comments

Popular posts from this blog

Hukum Lagu dan Musik Menurut Ulama Empat Madzhab

Perbedaan Antara Ittifaq dan Ijma Serta Penjelasan Makruh Tahrim Dan Makruh Tanjih

Picsart Pro, dan Segudang Kelebihan dari Aplikasi Yang Satu Ini!